LISANKU_LISANMU

Bentuk komunikasi langsung dengan kata ...
Jangan sembarang bicara
Lisanku_lisanmu harus terjaga
Lisan lebih tajam / bahaya ...
Dosa / fitnah melebar kemana-mana
Hati berdosa membekaskan noda
Jangan pula berdusta
Dusta dapat mencelakakan kita

Apa yang kita kata (?)
Jangan lukai hati saudara
Pertikaian antara sesama
Tidak halal ... tidak mau bicara ...

Banyak bicara kurang dzikir kepada Allah
Lisan tak terjaga membuat kita rendah
Dengan kata-kata yang tak terarah
Bila tak tahu masalah ...
Berdiam demi kebaikan karena Allah
Diam itu adalah hikmah
Jangan ghibah dan fitnah

Lisan dimintai pertanggung-jawaban
Malaikat pencatat kiri-kanan
Hati-hati dengan lisan ...
Hiasi lisan dengan kebaikan

Oleh : Abdul Djumazab,  Sukabumi

M E N Y E P I (2)

Nikmati hidup dengan menyepi
Menyepi dalam arti ...
Mendekatkan diri ...
Untuk evaluasi ...
Kebersamaan dan toleransi

Menyepi tidak merasa sepi
Menyepi tidak menyendiri
Tetap beraktivitas sehari-hari
Melatih ... mengendalikan diri
Agar tetap sehat dan berenergi
Memupuk rasa percaya diri

Bisakah itu terjadi (?)
Tergantung niat kita sendiri
Akan dibawah kemana diri ini
Untuk berubah melangkah lagi
Masa depan belum pasti
Masa depan kemungkinan terjadi
Doa dan ikhtiar ... menyertai ...
Yakin adanya takdir Ilahi
Semoga ...,membawa barokah/ridho Ilahi

Oleh :  Abdul Djumazab,  Sukabumi

B E R A N I

Kontribusi ...... menurut sudut pandangnya ...

Berani ... demi keyakinan
Berani ... menepati janji
Berani ... menegakkan keadilan
Berani ... bermaaf-maafan
Berani ... bersifat istiqomah
Berani ... berjuang, mencoba, gagal ...sukses
Berani ... mempertahankan kebenaran
Berani ... jujur
Berani ... berprinsif ... percaya diri
Berani ... memberi doa menjadi kekuatan
Berani ... terhadap kezaliman
Berani ... tiada godaan / keraguan
Berani ... membela yang lemah
Berani ... menarik ibarat besi bermagnet
Berani ... melawan takut ...

Kiriman :  Abdul Djumazab.  Sukabumi

CINTA SEBATAS PUISI

Kugoreskan pena untuk sahabatku
Sahabat lama ketika sekolah dulu
Masa remaja waktu itu
Aku menyukai engkau
Engkau menyukai aku
Cinta monyet berlalu

Ketika kita reuni ...
Bernostalgia ... bersilaturahmi
Cinta yang pernah dialami
Cinta monyet tiada bersemi

Kalau cinta datang dari Ilahi
Cinta yang menenangkan hati
Cinta monyet diungkit kembali
Cinta tak harus memiliki
Cukup suka-menyukai
Cinta Sebatas Puisi

Oleh :  Abdul Djumazab,  Sukabumi

D I A M ... B I C A R A (2)

Jangan engkau tanyakan itu
Padahal engkau tahu
Itu akan menyulitkanmu
Diam lebih baik bagimu

Diam dahulu...dengar...pahami
Diam kendalikan amarah/emosi
Diam dapat menguatkan energi
Aura yang mengelilingi diri

Diam...ikhtiar...cari solusi
Jangan berkeluh-kesah/menyesali
Tunggu situasi dan kondisi
Tetap fokuskan diri

Mulai bicara sampaikan argumentasi
Bicara efektif mudah dimengerti
Bicara dengan bijak/seni
Tidak bias...hati-hati

Banyak bicara...keras hati
Banyak bicara dibenci
Yang penting peduli
Menindak lanjuti aspirasi

Oleh :  Djum. Sy   Sukabumi